METODE KEAMANAN
JARINGAN (WEP, WPA & MAC FILTER )
• Saat ini perkembangan teknologi wireless sangat
signifikan sejalan dengan kebutuhan sistem informasi yang mobile. Banyak
penyedia jasa wireless
seperti hotspot komersil,
ISP, warnet,
kampus-kampus maupun perkantoran sudah mulai memanfaatkan wireless pada
jaringan masing masing, tetapi sangat sedikit yang memperhatikan keamanan
komunikasi data pada jaringan wireless tersebut.
• Jaringan Wireless
memiliki lebih banyak
kelemahan dibandingkan
dengan jaringan kabel.
Kelemahan
jaringan wireless secara umum dapat dibagi menjadi 2 jenis, yakni kelemahan
pada konfigurasi dan kelemahan pada jenis
enkripsi yang digunakan.
Metode atau sistem pengamanan jaringan wireless diantaranya:
• WEP
(Wired Equivalent Privacy)
• WPA(
WI-FI Protected Access)
• MAC
Filtering
WEP (Wired Equivalent Privacy)
WEP adalah suatu metode pengamanan
jaringan nirkabel, merupakan standar keamanan & enkripsi pertama yang
digunakan pada wireless
Enkripsi WEP menggunakan kunci
yang dimasukkan (oleh administrator) ke klien maupun access point. Kunci ini
harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan
client untuk authentikasi menuju access point, dan WEP mempunyai standar
802.11b.
Alasan Memilih WEP
WEP merupakan
sistem keamanan yang lemah. Namun WEP dipilih karena telah memenuhi standar dari 802.11 yakni
v
Exportable
v
Reasonably
strong
v
Self-Synchronizing
v
Computationally
Efficient
v
Optional
Fungsi WEP
• WEP ini dapat digunakan untuk verifikasi
identitas pada authenticating station.
• WEP dapat digunakan untuk data encryption.
Kelebihan WEP
Saat user hendak mengkoneksikan
laptopnya, user tidak melakukan perubahan setting apapun, semua serba otomatis,
dan saat pertama kali hendak browsing, user akan diminta untuk memasukkan
Username dan password
Hampir semua komponen wireless
sudah mendukung protokol ini.
Kelemahan WEP
•
Masalah
kunci yang lemah, algoritma RC4 yang digunakan dapat dipecahkan.
•
WEP
menggunakan kunci yang bersifat statis
•
Masalah
initialization vector (IV) WEP
•
Masalah
integritas pesan Cyclic Redundancy Check (CRC-32)
WPA( WI-FI Protected Access)
Suatu sistem yang juga dapat
diterapkan untuk mengamankan jaringan nirkabel.
Metoda pengamanan dengan WPA ini
diciptakan untuk melengkapi dari sistem yang sebelumnya, yaitu WEP.
WPA mengimplementasikan layer
dari IEEE, yaitu layer 802.11i. Nantinya WPA akan lebih banyak digunakan
pada implementasi keamanan jaringan nirkabel. Teknik
WPA didesain menggantikan metode keamanan WEP, yang menggunakan kunci keamanan statik,
dengan menggunakan TKIP (Temporal Key Integrity Protocol) yang mampu berubah
secara dinamis.
Protokol TKIP akan mengambil
kunci utama sebagai starting point yang kemudian secara reguler berubah
sehingga tidak ada kunci enkripsi yang digunakan dua kali.
Kelebihan WPA
Meningkatkan enkripsi data
dengan teknik Temporal Key Integrity Protocol (TKIP). enkripsi yang digunakan
masih sama dengan WEP yaitu RC4, karena pada dasarnya WPA ini merupakan
perbaikan dari WEP dan bukan suatu level keamanan yang benar – benar baru,
walaupun beberapa device ada yang sudah mendukung enkripsi AES yaitu enkripsi
dengan keamanan yang paling tinggi.
Kelemahan WPA
Kelemahan WPA sampai saat ini
adalah proses kalkulasi enkripsi/dekripsi yang lebih lama dan data overhead
yang lebih besar.
Dengan kata lain, proses
transmisi data akan menjadi lebih lambat dibandingkan bila Anda menggunakan
protokol WEP
Belum semua wireless mendukung,
biasanya butuh upgrade firmware, driver atau bahkan menggunakan software
tertentu
MAC Filter
MAC (Media Access
Control) Address Filtering merupakan
metoda filtering untuk membatasi hak akses dari MAC Address yang bersangkutan
Hampir setiap wireless access point
maupun router difasilitasi dengan keamanan MAC
Filtering.
MAC filters ini juga merupakan
metode sistem keamanan yang baik dalam WLAN, karena peka terhadap jenis
gangguan seperti:
• pencurian pc card dalam MAC filter dari
suatu access point
• sniffing terhadap WLAN
Fungsi MAC Filter
MAC filter fungsinya untuk
menseleksi komputer mana yang boleh masuk kedalam jaringan berdasarkan MAC
Address. Bila tidak terdaftar, tidak akan bisa masuk ke jaringan
MAC filter Address
akan membatasi user
dalam mengakses jaringan wireless. Alamat MAC
dari perangkat komputer user akan
didaftarkan terlebih dahulu agar bisa
terkoneksi dengan jaringan wireless,
Kelemahan MAC Filter
MAC Address bisa di ketahui
dengan software kisMAC. Setelah diketahui MAC Address bisa ditiru dan tidak
konflik walau ada banyak MAC Address sama terkoneksi dalam satu AP
Kesimpulan
Banyaknya wireless LAN yang
aktif dengan konfigurasi default akan memudahkan para hacker dapat memanfaatkan
jaringan tersebut secara ilegal. Konfigurasi default dari tiap vendor perangkat
wireless sebaiknya dirubah settingnya sehingga keamanan akses terhadap wifi
tersebut lebih baik.
Keamanan jaringan Wireless dapat
ditingkatkan dengan cara tidak hanya menggunakan salah satu cara mensetting
yang sudah dibahas diatas, tetapi dapat menggunakan kombinasi beberapa teknik
sehingga keamanan lebih terjamin.
No comments:
Post a Comment